Eee....Masturbasi Ternyata Perlu

Di tengah kontroversi mengenai masturbasi, para dokter mulai meyakini manfaat masturbasi. Dalam artian, kegiatan masturbasi ternyata tidak memberi efek buruk bagi pelakunya.

Sebagaimana yang beredar di masyarakat saat ini, ada pandangan yang menyatakan bahwa masturbasi terkait dengan menurunnya kemampuan tubuh secara umum. Masturbasi juga dikatakan menurunkan daya penglihatan, mengganggu sistem saraf dan sebagainya.

Namun Sex terapis Bill dan Carolyn Chernenkoff justru menyarankan masturbasi sebagai bentuk stimulasi/rangsangan pribadi atau berpasangan. Menurut mereka, tidak ada yang lebih baik terutama bagi anak-anak muda untuk melakukan masturbasi saat hormon mereka mulai berkembang.

"Masturbasi justru mencegah mereka untuk melakukan aktivitas seksual yang justru dilarang dan mencegah kehamilan tak dikehendaki," terang Bill dan Caroryn Chernenkoff.

Tentu saja, kata mereka, bagi pasangan yang sudah menikah, kegiatan ini bermanfaat. Terutama bagi mereka yang sedang berjauhan dari pasangan karena masalah tertentu karena pekerjaan misalnya.

Lebih lanjut, Mereka mengungkapkan beberapa manfaat masturbasi. Di antaranya, merangsang kemampuan fantasi, membuat seseorang menjadi makin nyaman dengan seksualitas mereka bakal luar biasa bila dilakukan bersama pasangan, membantu kita memahami reaksi-reaksi tubuh sendiri yang berguna bagi kegiatan seksual bersama pasangan.

Selain itu, masturbasi juga bisa memelihara aliran darah di pelvic dan memperkuat otot kelamin, membantu melepas stres Kadang-kadang dapat melepaskan ketegangan bagi wanita yang sedang mengalami menstruasi. Yang jelas, masturbasi membuat anda puas tanpa menyebabkan kehamilan, aman.