14 Tips Oral Seks

Sabtu, 07 November 2009
Teknik oral yang baik tentunya akan banyak membawa perubahan pada hubungan seks antar pasangan. Seringkali orang tidak tahu cara yang baik dan akhirnya berujung kasar pada teknik oral.

Hal ini seringkali menimbulkan sakit dan rasa enggan pada pasangan. Padahal, oral seks yang baik tentunya akan membawa hubungan yang makin intim pada pasangan.

Dibawah ini ada 14 tips seru untuk seks oral yang akan membawa banyak perubahan kepada kehidupan seks anda berdua. Jadi tidak ada salahnya dicoba.

1. Pelan Dong!
Jangan terburu-buru, mulai dengan ciumanke seluruh badannya. Jangan ragu untuk main-main di paha dan pantatnya, sebelum anda mulai menuju ke alat kelamin dia. Hal ini akan memberikan sinyal-sinyal kuat ke semua angota badannya, terutama ke titik-titik utama. Main-main dengan nakal dan berikan kesan anda sedang menuju ke sana, padahal anda masih tahan lama-lama.

2. Hangatkan si Dia
Sebelum anda buka pakaian dalamnya, tiupkan napas hangat di daerah bawah sana. Tiupkan napas anda dengan hangat, pendek-pendek aja. Lakukan hal ini bergantian, dengan mencium perut dan pahanya.

3. Jangan Langsung Terjun!
Begitu pakaian dalamnya anda lempar jauh-jauh, jangan langsung terjun, pelan-pelan dong, cium dan jilat bagian luar kemaluannya, mulai dari luar, dan perlahan-lahan masuk ke dalam. Pelan-pelan, dengan ujung lidah anda, telusuri bagian luar kemaluannya, makin lama makin ke dalam. Buka bibir kemaluan dengan lembut, dan cium bagian kemaluannya. Teruskan kenakalan anda, dan sambil terus secara perlahan menuju ke pusat kenikmatan si dia. Hal ini akan benar-benar menggoda dia dan akan mempersiapkan dirinya ke tingkat kenakalan selanjutnya.

4. Tunggu Serangan Anda!
Coba tahan dulu serangan anda ke klitoris selama mungkin, bahkan pada sat anda menciumi bagian luar kemaluannya. Tunda selama mungkin, dan ketika dia sudah tidak tahan, perlahan sekali, sangat perlahan, jilat bagian klitorisnya. Hati-hati sekali, jika perlu jangan langsung ke klitoris, pusatkan pada bagian atas klitoris, karena jika rangsangan kurang, serangan anda akan bisa berubah menyakitkan bagi dia.

5. Jilat Bentuk Huruf!

Jika Anda tidak yakin mana cara terbaik untuk mendekati area klitoris, maka coba cara Sam Kinison: buat huruf-huruf dengan lidah anda, cara ini adalah cara terbaik untuk pendekatan utama kepada pasangan anda. Terkadang buat gerakan lebar, dan terkadang buat gerakan kecil, pusatkan serangan anda ke klitoris pasangan!

6. Hisap!
Semakin dia terangsang, sekarang waktunya bagi anda untuk menghisap klitorisnya dengan lembut ke dalam mulut anda dan mainkan lidah anda. Kombinasikan gerakan ini dengan ritme yang makin lama makin cepat. Wanita suka sekali lho gerakan ini!

7. Dengarkan Reaksinya
Dengarkan secara seksama apa yang dikatakan dan suara yang dibuatnya. Jika ia terdengar makin terangsang, maka lakukan apa yang anda lakukan selama mungkin. Jika responsenya makin lama makin kurang, coba gerakan baru.

8. Bergumam
Ini cara yang mungkin lucu, tapi cukup efektif, katupkan mulut anda rapat-rapat dan bergumam, hal ini akan menciptakan getaran di mulut anda yang akan direspons oleh pasangan anda, terutama jika anda lakukan di klitoris

9. Pegangan
Pegang area paha atau punggunnya, sehingga anda akan benar-benar dapat menyentuh bagian sensitif di tubuhnya, Anda juga bisa memilih untuk meraih payudaranya, atau letakkan tangan anda di dekat mulutnya sehingga dia dapat menghisap jari anda!

10. Gunakan Semua Bagian Wajah Anda
Ada ungkapan, jika sampai kelopak mata anda tidak lengket, berarti anda kurang dalam memberikan oral seks. Gunakan hidung, pipi bahkan dagu anda (yang sudah dicukur rapi tentunya), dan gerakkan ketiga bagian ini. Bahkan jika anda hanya menggunakan mulut, gerakan menggeleng dapat anda lakukan untuk semakin memperkuat gesekan yang ada.

11. Gunakan Jari Anda
Gunakan satu jari anda dan buat gerakan memanggil dengan jari, hal ini akan membantu anda menemukan G-Spotnya. Gunakan jari anda bersamaan dengan anda menggunakan lidah anda, atau bisa juga bergantian antara penetrasi dengan Mr. P dan gerakan oral untuk dia.

12. Pertahankan kontak mata
Pandangan mata dan senyum, sekaligus berikan pandangan yang mengatakan "aku nggak mau ke tempet lain lagi selain dibawah sini."

13. Perhatikan Waktu Untuk Berlanjut
Semakin dekat pasangan anda dengan orgasme, pastikan anda melakukan semua hal yang dia ingin anda lakukan kepadanya. Apapun yang terjadi dan anda rasakan, entah leher sakit atau tangan anda kaku, pastikan anda lakukan semua hal sampai dia meraih orgasme.

14. Perhatikan Waktu Untuk Berhenti
Ingat bahwa klitoris akan sangat sensitif setelah orgamse, jadi setelah orgasme, jangan terus menjilat bagian ini secara intense seperti sebelum orgasme. Setelah orgasme, teruskan jlatan anda, tapi kurangi intensitasnya sampai reaksinya mulai melembut.

0 komentar: